Penyaluran Bantuan Sembako BPS LKKS bagi Anak Yatim dan Kaum Duafa
DINSOS, KOTA BIMA -- Kepala Dinas Sosial Kota Bima turut hadir dalam Kegiatan Penyaluran Bantuan Sembako bagi anak yatim dan kaum duafa di Kediaman Wali Kota Bima. Kegiatan rutin setiap tahun di Bulan Ramadan ini diberi istilah Bulan Peduli Sosial (BPS) dan diselenggarakan oleh Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) Kota Bima bekerja sama dengan LKKS Provinsi NTB, Baznas, Bank NTB Syariah, dan Lombok Post.
Selain Kadis Sosial, turut hadir pula Wali Kota Bima, H. Muhammad Lutfi, S.E. sekaligus sebagai tuan rumah. Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota Bima menyampaikan sambutan dan ucapan selamat datang kepada Anak Yatim dan Kaum Duafa yang hadir serta berharap agar bantuan ini dapat bermanfaat. Selain bantuan pangan atau sembako, Wali Kota sempat menyinggung mengenai bantuan jaminan kesehatan atau dikenal dengan PBI/BPJS Gratis juga sangat dibutuhkan masyarakat terutama anak yatim dan kaum duafa.
"Mereka sudah mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan pokok seperti makanan, jangan sampai harus memikirkan lagi soal biaya berobat ketika jatuh sakit atau melahirkan. Karena itu, saat ini Kota Bima yang telah mencapai UHC dapat memberi pelayanan kesehatan yang maksimal untuk masyarakat dengan mempermudah pengurusan BPJS gratis," ujarnya.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh 300 (tiga ratus) penerima bantuan sembako yang terdiri dari Anak Yatim, Fakir Miskin, Penyandang Disabilitas, Mualaf, Janda, Lansia, dan Gharim/fiisabilillah yang ada di Kota Bima dengan memprioritaskan mereka yang belum tersentuh bantuan dari pemerintah.
LKKS merupakan lembaga yang dibentuk oleh Dinas Sosial bersama Ibu Wali Kota Bima, Hj. Ellya Alwaini sebagai Ketua Umum. Disebut sebagai Lembaga Koordinasi karena fungsinya sebagai koordinator LKS-LKS (Lembaga Kesejahteraan Sosial) yang ada di Kota Bima. LKKS ini ada di setiap kota dan kabupaten dan dikoordinir oleh LKKS Provinsi Nusa Tenggara Barat yang diketuai oleh Ibu Gubernur, Hj. Niken Saptarini Widyawati Zulkieflimansyah atau yang akrab disapa Bunda Niken.
Dalam kesempatan tersebut, Bunda Niken tidak sempat hadir, namun menyampaikan salam dan beberapa sambutan yang diwakili oleh Wakil Ketua LKKS Provinsi NTB, Tuan Guru........